Sabtu, 01 Januari 2011

SEHAT Janji Alokasikan Rp 100 Juta Untuk Dusun

TUBAN. kotatuban.com- Pasangan Setiadjit-Bambang Suhariyanto (SEHAT) berjanji bakal memberikan dana Rp 100 juta per tahun bagi masing-masing dusuk di wilayah Kabupaten Tuban. “Kalau kami terpilih, kami akan mengalokasikan anggaran Rp 100 juta bagi masing-masing dusun,” tandas cawabup Bambang Suhariyanto.

Janji itu lanjut Bambang, selain sudah ditandatangani sejumlah perwakilan kepala dusun juga akan di akta notariskan, sehingga, secara hukum bisa digugat jika tidak dilaksanakan. Janji itu juga akan dimasukkan dalam visi misi yang akan disampaikan ke DPRD pada awal masa kampanye.

Program itu, lanjut lelaki mantan Direktur RSUD Tuban itu pasti bisa dilaksanakan, karena melihat kemampuan APBD Tuban selama ini. Namun, begitu, janji itu baru akan dilaksanakan pada tahun ke dua masa kepemimpinannya. Karena pada tahun pertama masih menggunakan APBD produk pemerintahan sebelumnya.

“Ya nanti pada tahun kedua usulan itu baru akan kita masukkan. Dan DPRD pasti akan menyetujuhinya, karena program itu masuk dalam visi misi pasangan SEHAT,” tandas dr Bambang Suhariyanto yang biasa disapa Bambang Hunter itu.

Pada 2010 ini kekuatan APBD Tuban sebesar Rp 1,1 triliun. Di Kabupaten Tuban terdapat 875 dusun, sehingga dalam setahunnya hanya dibutuhkan anggaran sebesar Rp 87,5 miliar atau sekitar 8 persen dari totoal belanja Kabupaten Tuban.

“Yang penting nanti harus ada efesiensi dan menutup kebocoran. Kalau kedua hal itu bisa dilakukan semua bisa kita lakukan,. Jangankan hanya Rp 100 juta per tahun, lebih dari itu pasti mampu,” tambah cabup Setiadjit berargumen.

Dana Rp 100 juta itu bakal digunakan untuk percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui tiga kegiatan utama, yakni, pembangunan infrastruktur, pengembangan SDM dan pemberdayaan ekonomi. “Kalau memungkinkan akan kita tambah, Rp 100 juta/tahun masing-masing dusun itu minimalnya,” tambag dr Hunter.

Kontrak politik itu selain ditandatangani pasangan SEHAT juga ditandatangani lima perwakilan kepala dusun, mereka adalah, Kepala Dusun Tegalrejo, Desa Sumurjalak, Kecamatan Plumpang Lasdam, Kepala Dusun Ngandu, Desa Rahayu, Kecamatan Soko Sutikno, Kepala Dusun Suwalan, Desa Suwalan, Kecamatan Jenu Sukardi, Kepala Dusun Dukuh, Desa Sekaran, Kecamatan Jatirogo Misrin dan Kepala Dusun Banggel, Desa Sambonggede, Kecamatan Merakurak Abdul Aziz. “Kalau ini bisa dilaksanakan tidak akan menimbulkan kecemberuan antar dusun,” tandas Kepala Dusun Banggel, Desa Sambonggede, Abdul Aziz.

Sebab, selama ini yang mendapatkan bantuan keuangan hanya desa, sehingga, tergantung kepala desa distribusinya. Sehingga, dusun-dusun yang ada di wilayah desa tersebut seringt berebut alokasi anggaran dari kabupaten tersebut. “Kalau kepadanya sudah dusun kan tidak akan menimbulkan kecemburuan seperti selama ini,” tandas Aziz. (ros)

Tidak ada komentar: